Lampu UV Printer Mana yang Terbaik dan Awet?

Ilustrasi Artikel WP LAMPU UV

Sedikit banyak pasti pemain bisnis digital printing sudah mengetahui adanya printer UV sebagai salah satu solusi yang bisa ditawarkan ke customer juga ya. Anda pun pasti tahu bahwa yang membedakan printer UV dengan lainnya karena adanya lampu UV, alias Ultra Violet yang bisa melakukan proses curing. Curing ini merupakan proses perubahan dari cair ke padat, jadi lampu UV membantu cetakan kering dengan lebih cepat. Nah, lampu UV pun ternyata ada banyak jenisnya, lalu lampu UV printer mana yang terbaik?

Kalau dilihat dari produsen yaitu si pabriknya, lampu UV untuk printer dibagi dua, UV mercury dan UV LED. Perbedaannya, UV mercury waktu curingnya lebih cepat daripada LED, karena intensitas cahayanya lebih tinggi. Lampu LED memiliki sinar UV yang lebih lemah, jadi perlu beberapa buah lampu agar bisa memberikan efek curing sesuai yang diharapkan, plus perlu “selimut nitrogen” untuk mengurangi hambatan photoinitiators yang disebabkan adanya oksigen. Namun begitu, tingginya suhu UV mercury berimbas pada watt yang lebih besar dan bisa menyebabkan beberapa bahan fleksibel jadi lebih kaku, bahkan merusak substrat bahan.

Baca juga: Bagaimana Buat Neon Box dengan Printer UV?

Selain itu, UV mercury biasanya memiliki masa hidup lebih singkat, tetapi murah karena bisa dibeli per parts. Sedangkan UV LED yang suhunya lebih rendah memiliki masa hidup lebih lama, dan bisa dengan mudah dinyala-matikan. Dengan kedua perbandingan tersebut, mesin yang ada rata-rata menggunakan lampu UV LED, karena ia juga mengeluarkan emisi lebih sedikit.

Nah, sedikit tips bagi Anda pemilik printer UV, jangan sekali-kali menyentuh lampu UV dengan jari Anda ya! Karena, minyak yang ada di jari kita akan menyebabkan lampu rusak lebih cepat dari yang seharusnya. Jika dibandingkan, kondisi ini mirip dengan efek menyentuh bohlam lampu tungsten di studio foto, jadi jangan sentuh ya.

Biaya lampu UV juga perlu Anda perhitungkan dalam total cost yang dikeluarkan. Karena alasan ini, carilah lampu UV yang terbaik, terjangkau, dan pemasangannya mudah. Tentunya produsen mesin printer UV Anda sudah mencari yang paling sesuai bukan? Agar lebih akurat, Anda bisa menghitung masa hidup si lampu UV. Diperkirakan saja, kapan mulai pemakaian, dan berapa lebih kurangnya pemakaian dalam suatu waktu. Ini akan membuat Anda lebih mudah menganalisa, apakah masa hidupnya sesuai yang seharusnya atau tidak.

Baca juga: Cetakan Nisan Tidak Kusam, Apa Rahasianya?

Kalau Anda mau tahu lebih banyak seputar mesin printer UV, nih kami berikan beberapa opsi yang bisa Anda bandingkan Printer UV. Atau, kalau Anda punya pertanyaan terkait lampu printer UV maupun kendala lainnya, jangan segan langsung menghubungi kami ya!