Cetak UV di Media Licin Mengapa Mudah Rontok?

Ilustrasi Artikel WP cetakan rontok2 2 1

Mencetak di printer UV saat ini lebih digemari banyak pemain printing, karena dianggap memberikan hasil lebih bagus, awet, dan lebih banyak variasi bahan yang bisa digunakan, setuju? Nah, bicara soal banyaknya variasi bahan yang digunakan, ada yang hasil cetakannya kalau digosok justru rontok, kok bisa ya? Sebelumnya, kita sempat membahas cetakan UV yang tidak menempel “sempurna” di bahan aluminium. Sekarang, kita akan membahas untuk bahan-bahan yang licin seperti frontlite, korcin, luster, dan juga photo paper.

Pada dasarnya, keempat bahan yang kami sebutkan barusan bisa langsung dicetak di printer UV tanpa perlu coating atau pun varnish seperti aluminium lho! Kalau media yang Anda gunakan sangat licin, Anda bisa menggunakan coating sebelum mencetak, agar tinta UV bisa menempel dengan baik. Karena seperti yang sudah kami bahas di artikel lain, berbeda dengan tinta solvent yang menyerap ke bahan, tinta UV hanya berada di permukaannya saja. Makanya kalau licin, tinta UV lebih sulit menempel, dan bisa jadi mudah rontok, terlebih kalau digosok.

Baca juga: Cara Cegah Print Head UV Menabrak Media

Kalau bahan yang Anda gunakan ternyata tidak seberapa licin, bisa jadi pengaturan printer UV pada saat mencetaknya yang kurang tepat. Printer UV menggunakan proses curing, yaitu mengubah cairan tinta menjadi padat, sehingga menghasilkan cetakan sesuai yang Anda harapkan di bahan yang sudah disiapkan. Nah, kalau curing atau lampu UV printer tersebut kurang dayanya, atau pun bermasalah, ini akan menyebabkan tinta tidak kering sempurna dan tidak menempel di media. Penyebab lainnya, bisa juga karena tinta UV yang digunakan bermasalah, atau ada kandungan yang tidak seharusnya. Kalau begini, Anda bisa mencoba membeli tinta lainnya untuk memastikan penyebabnya. Tenang, kalau masih ada pertanyaan yang belum terjawab, bisa langsung tanyakan pada kami. Semoga artikel dari kami membantu ya, selamat mencoba!