Kreasi Kaos Printing Band Idola Yang Selalu Jadi Favorit

Loyalitas terhadap band idola bisa dilakukan dengan berbagai hal, salah satunya dengan mengoleksi merchandise band seperti kaos printing. Seiring berjalannya waktu, kaos printing bukan hanya menjadi identitas penanda bahwa kita mendukung band tersebut, namun juga sebagai fashion item yang banyak dicari oleh kalangan muda karena desainnya yang simple namun tetap terkesan cool untuk di-mix n match dengan aksesoris lainnya.

Sejarah Kemunculan Kaos Printing Band

Tahukah kamu kalau kaos band official pertama kali muncul pada era tahun 60’an? Yap, kala itu Bill Graham seorang promotor konser membuat ide untuk menjual kaos band saat konser diselenggarakan pada tahun 1968. Saat itu nama besar musisi yang paling disorot ialah Grateful Dead & Jefferson Airplane.

Tujuan menjual kaos band adalah menjadi kenang-kenangan. Lambat laun, cara ini pun diikuti oleh yang lainnya sehingga kaos band menjadi kultur yang tidak bisa dipisahkan dengan industri fashion saat ini. Hingga band besar dunia lain, mulai memproduksi merchandise kaos band ini secara besar-besaran. Bahkan, nama besar seperti Black Sabbath, Led Zeppelin, The Rolling Stones atau mungkin The Doors dan Pink Floyd juga tercatat pernah mengeluarkan merchandise dengan jenis yang lebih beragam. Namun, kaos band tetap menjadi penjualan utama, meskipun mereka sudah tidak produktif mengeluarkan album rekaman.

Baca Juga: Kain dan Kaos Bisa Dicetak Ekslusif, Caranya?

Memasuki era 90an, muncul berbagai kolaborasi merchandise band dengan streetwear, seperti Obey x Bad Brains, Supreme x My Bloody Valentine, Diamond x Slayer, Mishka x Dinosaur Jr. dan brand lainnya yang akhirnya menjadi tren di kalangan masyarakat saat itu.

Jenis Printer dan Jenis Kain Untuk Mencetak Kaos Printing Band

Untuk kalian yang tertarik membuat kaos band favorit kalian sendiri dan ingin menjadikannya sebagai peluang usaha, maka tipe kain serta jenis printer berikut cocok untuk mencetak kaos printing dengan hasil yang bagus dan detail yang tajam di setiap desainnya.

Printer DTG

Mencetak kaos printing dengan menggunakan printer DTG kini tengah popular di masyarakat. Selain mudah, alasannya juga karena hasilnya cepat tanpa perlu menunggu waktu lama. Printer DTG mampu mencetak langsung di atas permukaan kaos, kemudian dikeringkan dengan hotgun. Proses ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penurunan warna. Untuk mendapatkan hasil tinta yang lebih kuat menempel, tambahkan Epoxy pada proses finishingnya. Jenis kain yang dapat dicetak dengan menggunakan printer DTG ini ialah : polyester, viscose, hingga cotton (cotton combed, slub cotton, supima cotton).

Printer DTF

Selain DTG, jenis printer lain yang bagus untuk kaos adalah DTF. Printer ini serupa dengan teknik sablon dengan kertas transfer. Pertama, desain band yang diinginkan akan dicetak menggunakan kertas film berupa lembaran atau gulungan. Kemudian, lanjutkan dengan menaburkan lem powder, agar tinta lebih merekat kuat. Setelah itu, baru tinta dilelehkan dengan hotgun, dan lanjut ke proses press pada permukaan kaos. Untuk jenis kain, printer DTF memiliki banyak variasi jenis kain yang dapat dicetak mulai dari cotton, polyester, scuba, TC, dan bahan berserat lainnya.

Tips Memilih Bahan Kaos

Supaya kaos printing yang kamu cetak bisa maksimal hasilnya, tentunya pemilihan bahan kaos juga penting untuk diperhatikan. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti ketika akan memilih bahan kaos printing yang akan kamu cetak :

• Pilih bahan yang mudah menyerap keringat sehingga nyaman digunakan
• Pilih ketebalan bahan yang pas, tidak tipis namun tidak juga tebal. Bahan yang paling paling terkenal pas ketebalannya ialah cotton combad.
• Memperhatikan detail jahitan. Jika kualitasnya bagus, tentu bahan kaos memiliki kualitas yang baik.
• Pilih bahan kaos yang tidak mudah kusut dan luntur. Cara yang bisa kamu lakukan ialah meremas bahan tersebut, lalu perhatikan keadaan bahan setelahnya. Jika kembali ke posisi semula dan tidak meninggalkan jejak warna di tangan, artinya bahan tersebut memiliki kualitas yang baik.

Rekomendasi Printer DTG dan DTF Untuk Cetak Kaos Printing

Kami merekomendasikan dua mesin print yang cocok untuk mencetak kaos. Tidak hanya untuk hasil yang maksimal, tetapi juga biaya yang ekonomis dan produksi yang cepat.

Baca Juga: Cetak Kain Polyester hingga Jeans, Gunakan 4 Printer Tekstil Andalan Ini!

Texco Verdant

Salah satu mesin unggulan di Laysander untuk mencetak berbagai jenis kebutuhan tekstil ialah Texco Verdant. Mesin ini termasuk ke dalam jenis mesin DTF yang memiliki harga terjangkau dibanding mesin lainnya. Texco Verdant menggabungkan Panasonic motor dengan sistem belt media feeding yang presisi serta teknologi head dari Epson DX5/ EPS 3200 yang sudah teruji dan banyak dipakai Industri textil.

Selain itu, mesin ini juga dilengkapi tinta bersertifikasi OEKO-TEX. Spesifikasi tersebut membuat Texco Verdant sangat direkomendasikan untuk Anda yang ingin membuka usaha bidang kaos printing yang terus menjadi tren sepanjang waktu.

Epson SC F2130

Sementara untuk kategori DTG, Epson SC F2130 adalah pilihan terbaik untuk kaos printing. Printer ini dibuat dengan teknologi terbaru Epson menghasilkan kecepatan tinggi dan kualitas gambar tanpa tandingan. Selain itu, keunggulan printer Epson SC F2130 terletak pada teknologi print head Precision Core terbaru dan sistem perawatan otomatis agar print cepat dan minim down time. Untuk kecepatan dalam hal mencetak, kemampuan mesin ini pun tidak perlu diragukan lagi. Printer Epson SC F2130 memiliki kecepatan cetak yang luar biasa hingga memungkinkan untuk mencetak sebuah kaos kurang dari satu menit.

Trend kaos printing dengan desain band idola tidak pernah termakan zaman. Selalu ada tempat untuk kaos printing di dunia fashion. Bisnis tersebut masih sangat luas untuk dikembangkan, dengan beragam kreatifitas seiring perkembangan teknologi. Kami menawarkan konsultasi gratis untuk Anda yang ingin memulai bisnis kaos printing. Beragam paket yang bisa Anda pilih dan disesuaikan dengan budget yang dimiliki. Cari tahu informasi lebih lengkap mengenai usaha textile melalui website kami.

Baca Juga: Printer Cotton Polyester vs Printer Direct to Garment (DTG): Mana Lebih Unggul?