Nilai Produksi Naik, Lengkapi Printing Kain Dengan Laser Cutting

Beberapa tahun belakangan, printing pada media kain semakin banyak diminati. Berbagai teknik printing kain pun mulai diperkenalkan seiring berjalannya waktu. Sebenarnya secara teknis, ada dua cara untuk mencetak di atas kain loh, Sahabat Laysander. Pertama, mencetak secara langsung atau direct printing. Kedua, secara tidak langsung menggunakan transfer paper atau indirect printing. Dengan berkembangnya industri ini, ada begitu banyak variasi yang dikreasikan. Mulai dari motif, produk yang dihasilkan, sampai hiasan atau ornamen yang diberikan ke produk printing kain.

Mengenal Berbagai Teknik "Mendesain" Kain

Baca juga: Apa Bisa Printer Sublimasi Cetak di Media Katun?

• Screen Printing, dikenal juga dengan nama sablon, menggunakan screen/mesh/film untuk mentrasfer desain yang kita buat ke media kain. Sablon ini memiliki kelebihan dapat mencetak dengan jumlah yang banyak, biaya cetak yang terjangkau, serta lebih fleksibel untuk diaplikasikan ke berbagai jenis permukaan.
• Resist Printing, menggunakan pasta resist untuk membentuk pola pada permukaan bahan, kemudian mewarnai kain sehingga pasta yang yang dibentuk tadi akan menahan proses pencelupan dan muncul warna dasar yang diinginkan. Salah satu produk kain yang menggunakan teknik mencetak ini adalah batik.
• Discharge printing, sebuah teknik untuk menghilangkan warna dari area tertentu pada kain setelah di celup. Biasanya teknik ini membutuhkan bantuan khusus yakni penggunaan bahan-bahan kimia untuk menghilangkan warna yang diinginkan tersebut.
• Engraved Roller Printing, mencetak dengan melewatkan kain ke media cetak desain yang diukir pada rol mesin cetak. Biasanya hasil printing kain dengan menggunakan teknik ini dijual secara roll atau berupa gulungan. Teknik ini biasanya menghasilkan produksi kain yang memiliki kualitas tinggi karena pengerjaannya yang cukup memakan waktu.
• Spray Printing, menggunakan penyemprot khusus untuk mentransfer warna ke kain
• Printing kain, yang saat ini sedang ramai digunakan oleh berbagai industri. Baik itu print direct maupun tidak, bahan polyester maupun katun.

Di antara kelima teknik printing kain diatas, saat ini teknik yang mungkin sering dijumpai Sahabat Laysander di pasaran ialan screen printing, alias sablon ya. Teknik tersebut memilki proses yang lebih mudah dan cepat dibandingkan dengan teknik lainnya. Sehingga, banyak pelaku usaha yang menjalankan bisnis printing kain dengan menggunakan kedua teknik tersebut.

Baca juga: Apakah Bisa Cetak Langsung di Bahan Polyester?

Berbagai Aplikasi Printing Kain

Selain nilai praktis, printing kain saat ini juga dapat diaplikasikan pada berbagai kebutuhan. Tidak hanya terbatas pada pakaian, segala perlengkapan fashion mulai dari hijab, kaos, sepatu, bahkan ornamen-ornamen rumah seperti gordyn juga bisa dicetak melalui printing kain. Tentunya hal ini membuktikan bahwa, dengan adanya printer kain produksi berbagai produk pun menjadi lebih mudah.

Tidak berhenti sampai disitu, kelebihan lainnya yang ditawarkan dari printing kain ialah eksklusif. Mengapa? Kebebasan untuk membuat desain yang tidak terbatas, bisa membuat produk yang kita ciptakan berbeda dari desain yang lainnya. Perbedaan inilah, yang menjadi nilai eksklusif karena hanya menjadi satu-satunya dan berbeda dari pasaran yang ada. Namun sayangnya, variasi dari segi desain mungkin saat ini sudah menjadi hal yang umum.

Laser Cutting Jadi Solusi Variasi Produk

Lalu, apalagi yang bisa kita lakukan untuk membuat produk printing kain kita berbeda dan memiliki nilai yang tinggi? Jawabannya adalah laser cutting. Nah, pasti pertanyaan yang selanjutnya muncul di benak Sahabat Laysander, apa sih yang dimaksud dengan laser cutting?

Laser Cutting adalah sebuah teknologi yang menggunakan laser untuk memotong bahan. Beberapa tahun belakangan, laser cutting sudah ramai digunakan untuk berbagai media seperti akrilik, kayu, dan juga metal. Nah, sekarang teknologi ini pun cukup digemari para pelaku usaha printing kain. Proses laser cutting ini dilakukan dengan menggunakan komputer untuk mengarahkan output laser daya tinggi ke material yang akan dipotong. Biasanya, laser cutting ini digunakan untuk membentuk pinggiran atau membentuk motif unik lainnya di seluruh bagian kain.

Baca juga: Bisnis Printing Kain Maju, Lima Hal Ini Kuncinya

Akara Cutting Laser Textile

Untuk melakukan laser cutting, tentu Sahabat Laysander membutuhkan mesin yang sesuai sehingga dapat memenuhi kebutuhan tersebut. Salah satu mesin yang menawarkan laser cutting untuk kain dengan kualitas tinggi ialah Akara Cutting Laser Textile dari kami! Akara mampu memotong berbagai kebutuhan kamu, mulai dari emblem, bagian depan sepatu, merk, sampai memberikan pola pada bahan kain yang kamu miliki.

Dilengkapi kamera, Akara mampu memotong kain milikmu dengan presisi dan akurat. Oh ya, Akara memotong langsung dengan menangkap contour kain dan design yang kamu tetapkan. Tapi, tetap bisa diatur atau dimodifikasi dengan fleksibel, ini meminimalisir adanya masalah distorsi pada bahan lho!

Nah, jadi Sahabat Laysander bisa menambah nilai lebih pada produksi printing kain, dengan adanya mesin cutting laser. Ingat, penting untuk terus menghadirkan inovasi sambil tetap mempertahankan kualitas usaha yang sudah kamu bangun ya. Karena dengan begitu, nilai produksi dari printing kain milik Sahabat Laysander pun menjadi naik, disertai dengan nilai eksklusif dari hasil cetak kain yang tentunya memiliki cutting yang variatif antara satu produk dengan produk lainnya.

Baca juga: 7 Kunci Tingkatkan Produktivitas Tim Saat Pandemi

Sahabat, jika kamu membutuhkan ide kreatif, atau memiliki pertanyaan seputar produksi printing kain, kamu dapat langsung konsultasikan dengan kami ya, dijamin gratis dan menjawab kerisauanmu!